Panduan pemula untuk membeli filter

Filter adalah aksesori untuk membantu menghailkan gambar lebih baik, membantu melindungi lensa serta kebutuhan khusus lainnya seperti filter B/W. Untuk newcomer akan sulit memilih manakah filter yang harus mereka gunakan. Biasanya mereka akan menggunakan filter UV atas saran rekan atau toko kamera untuk melindungi lensa. Memilih filter juga akan menyulitkan karena sedemikian banyaknya merk, material dan type yang tersedia dipasaran. Seringkali kita menginginkan yang termurah, namun pada akhirnya barang tersebut kurang bermanfaat dan jarang kita gunakan.
Banyak sekali faktor yang perlu dipertimbangkan sebelum membeli sebuah filter , dan filter yang berharga lebih mahal tentu akan memiliki material yang lebih baik, dan tentu gambar yang dihasilkan akan berbeda kualitas. Berikut adalah penjelasan berbegai bentuk filter :
Terdapat 2 jenis filter yakni skrup yang dipasang dengan memutar, drop yakni dengan menaruh pada holder. Filter skrup umumnya berbentuk bulat dan bisa dipasangkan pada bagian depan lensa dengan cara diputar. Sedangkan tipe drop kita perlu membeli holder yang terpasang pada bagian depan lensa untuk meletakkan lempengan filter yang biasanya berbentuk kotak. Kualitas kaca dari filter tentu akan berbeda bahkan pada merk yang sama apakah filter kualitas tinggi atau menengah. Kandungan logam pada pinggiran filter juga berbeda, bisa dari alumunium(untuk type yang lebih murah) yang akan lebih mudah bengkok bila terjatuh serta terbuat dari kuningan. Beberapa filter paling populer adalah UV, polarizer dan Neutral density. Baik filter screw maupun drop dapat dikombinasikan, artinya bisa terpasang lebih dari satu saat digunakan.
Material yang digunakan
Yang membedakan filter mahal dengan filter biasa tentu adalah material pembuatnya. Beberapa material yang digunakan adalah resin, yang merupakan material plastik dan polyster. Filter polyster umum digunakan untuk mengoreksi warna dan memberikan efek fokus yang lembut. Resin berharga lebih murah dibandingkan dengan jenis material kaca. Untuk filter berkualitas biasanya menggunakan kaca berkualitas tinggi seperti german schott glass yang memiliki fitur bebas distorsi dan warna yang lebih netral. Filter yang memang harus terbuat dari material kaca adalah filter polarizer(CPL). Material juga memiliki kaitan erat dengan ketebalan dan lapisan pelindung dimana semakin tipis kaca akan semakin baik karena akan lebih meminimalkan distorsi. Meksipun kaca akan pecah bila terjatuh, namun akan lebih tahan terhadap goresan dibandingkan dengan material lain.
Coating
Multi coating berfungsi untuk mereduksi flare dan refleksi. Semakin baik kualitas filter maka akn menyertakan lapisan coating berkualitas tinggi untuk meningkatkan transmisi cahaya. Coating juga membuat lapisan kaca lebih awet dan mudah dibersihkan. Ciri filter yang baik adalah tidak menurunkan kualitas warna dan memiliki distorsi yang minim. Tentu tidak harus berharga jutaan karena dengan informasi yang akurat kita mampu memilih filter mana yang sesuai untuk kebutuhan kita.

askthephotographer.com

0 comments:

Post a Comment

 

Design in CSS by TemplateWorld and sponsored by SmashingMagazine
Blogger Template created by Deluxe Templates