10 Genre Fotografi Terpopuler Yang Perlu Anda Ketahui

Sama halnya seperti musik yang memiliki berbagai jenis aliran (genre) seperti pop, jazz, rock, metal, dll, begitupula dengan fotografi yang juga memiliki berbagai macam genre dan ini tak kalah penting untuk Anda ketehaui.

Bukan hanya untuk sekedar referensi saja, tapi pengetahuan tentang genre fotografi bisa membantu Anda mengenal keahlian Anda berada di genre mana.

Ada banyak genre fotografi namun di sini saya hanya melampirkan yang populer saja.

1. Wildlife Photography (Alam Liar)

 Photo by Anthony McGill

Wildlife Photography adalah genre yang mendokumentasikan berbagai bentuk satwa liar di habitat alami mereka. Ini merupakan salah satu genre fotografi yang lebih menantang. Karena selain Anda harus berani bila menjumpai hewan-hewan pemangsa, dibutuhkan pula keahlian khusus. Contohnya, ada beberapa hewan yang sulit didekati dan dibutuhkan pengetahuan tentang kebiasaan hewan tersebut untuk memprediksi tindakan mereka. 


2. Landscape Photography (Pemandangan)

Photo by Elizhaa

Landscape Photography menunjukkan ruang dalam dunia yaitu pemandangan alam, kadang-kadang luas dan tak berujung, tapi kadang juga mikroskopis. Foto landscape biasanya menangkap kehadiran alam tetapi juga dapat fokus pada buatan manusia.

3. Photojournalism / Journalism (Foto Jurnalistik)

Photo the Washington Post

Genre Photojournalism ini merupakan bentuk khusus dari jurnalis (mengumpulkan, mengedit, dan penyajian materi berita untuk publikasi atau siaran) yang menggunakan gambar untuk menceritakan sebuah kisah atau berita.

Foto jurnalistik tetap berbeda dari genre fotografi lain yang serupa dengannya, misalnya fotografi dokumenter, sosial, fotografi jalanan atau fotografi selebriti. Genre ini tetap harus mematuhi kerangka etika yang berlaku yang menuntut bahwa pekerjaan yang baik adalah harus jujur dan tidak memihak saat menceritakan sebuah kisah / berita. Hal itu sangat dikritisi dalam jurnalistik. Seperti yang kita ketahui secara umum bahwa fotografi jurnalistik juga mencari gambar untuk berkontribusi terhadap media berita. 

4. Portrait / Portraiture Photography (Foto Subjek Manusia)

Photo by Hadi Asgari

Portrait Photography atau dikenal juga Portraiture Photography adalah jenis genre yang mengekspose seseorang atau beberapa orang (umumnya 1 orang) yang menampilkan ekspresi, kepribadian, dan suasana hati (sedih, senang, marah, dll). Untuk genre ini biasanya lebih fokus pada wajah seseorang, meskipun seluruh tubuh dan latar belakang atau konteks lainnya dapat dimasukkan. Karena wajah adalah subjek yang paling bisa menggambarkan suasana hati seseorang. Untuk menambah referensi Anda tentang genre fotografi ini silahkan lihat artikel: 


5. Architectural Photography (Arsitektur)

Photo by Brad Feinknopf

Architectural Photography adalah genre yang memotret bangunan dan struktur serupa sebagai representasi estetika. Fotografer arsitektur biasanya terampil dalam penggunaan teknik khusus dan peralatan pendukung fotografi.


6. Macro Photography (Makro)

Photo by Shikhei Goh

Macro Photography (atau Photomacrography atau Macrography) adalah genre fotografi yang fokus pada subjek berukuran kecil seperti serangga atau hewan kecil lainnya. Oleh sebab itu genre ini disebut juga sebagai fotografi close-up yang sangat ekstrim. Bahkan seorang fotografer makro bisa membidik mata serangga yang kecil seperti seekor lalat. 

7. Street Photography (Fotografi Jalanan)

Photo by Chau Sau Khiang
  
Street Photography adalah fotografi yang menampilkan kondisi manusia di tempat-tempat umum. Fotografi jalanan cuma istilah dan tidak selalu harus berada di jalanan atau bahkan lingkungan perkotaan. Yang terpenting objek atau lingkungan di mana gambar memproyeksikan karakter jelas manusia dalam faksimili atau estetika.


8. Fine-Art Photography

Photo by Allenbirnbach

Fine-Art Photography adalah genre fotografi dibuat sesuai dengan visi seniman sebagai fotografer. Genre fotografi ini berlawanan dengan fotografi representasional seperti Photojournalism (Jurnalistik) yang mendokumenterkan sebuah subjek dan peristiwa tertentu. Namun secara harfiah genre ini kembali menghadirkan realitas objektif bukan maksud subjektif dari fotografer.


9. Still Life Photography

Photo by Harold Ross

Still Life Photography adalah penggambaran subjek / benda mati, dan biasanya mengekspose sekelompok benda-benda yang saling berhubungan seperti menceritakan sesuatu. Genre ini berbeda dari jenis fotografi lainnya seperti landscape atau portraiture. Still life dapat memberikan kelonggaran pada seorang fotografer untuk menyusun elemen desain dalam sebuah komposisi. Namun untuk genre ini, fotografer dituntut untuk lebih menghadirkan "rasa" dan penggunaan pencahayaan yang halus.


10. Fashion Photography

Photo by Max Jowitt

Fashion Photography adalah genre fotografi yang ditujukan untuk menampilkan pakaian dan barang-barang fashion lainnya. Fotografi fashion yang paling sering dilakukan adalah untuk iklan atau majalah fashion. Seiring waktu, fotografi fashion ini telah mengembangkan estetika sendiri di mana pakaian dan mode yang ditingkatkan dengan kehadiran lokasi eksotis atau aksesoris.



kelasfotografi.com

Emosi pada setiap warna

Warna memang memiliki daya pikat tersendiri, memiliki mood yang berbeda beda antara satu warna dan warna yang lainnya. Kita mungkin sering bertanya mengapa sebuah perusahaan menggunakan logo dengan warna tertentu seperti orange, atau biru? Hal ini disebut dengan istilah berbeda namun memiliki makna yang sama yakni psikologi warna/the psicology of color, emosi pada warna/color emotion.  Hal ini bisa kita manfaatkan untuk fotografi dimana warna akan membantu kita menyampaikan sesuatu dengan tujuan tertentu. Berikut penjelasan tentang emosi pada setiap warna:

Orange merupakan warna percaya diri, ceria dan kreatif
Orang pasti akan melihat saat kita mengenakan baju warna orang, selain karena memang merupakan warna terang ternyata orange mamiliki kesan muda, kreatif dan antusias. Beberapa perusahaan yang menggunakannya adalah fanta, nickelodeon, harley davidson, Blogger, firefox dll.


Orange merupakan gabungan antara energi dari warna merah serta keceriaan dari warna kuning. Orange kerap dikaitkan dengan kekuatan emosional dalam menghadapi masa sulit yang dapat membantu kita bangkit dari keterpurukan dan mampu melakukan recovery. Ini merupakan warna optimis dan warna “pasti bisa” untuk mendapatkan jalan/solusi. Orange juga menggambarkan komunikasi sosial dan kreatifitas antara individu dalam suatu kelompok. Warna ini juga membawa nafsu makan, jadi menjadikan orange sebagai aksen dapur merupakan ide cerdas.
Banyak restoran yang menggunakan bentuk pastel dari ungu seperti warna peach dan apricot serta warna yang lebih gelap namun masih memiliki efek meningkatkan nafsu makan. Namun orange merupakan warna buruk bila anda ingin menurunkan berat badan.
Warna merah merupakan energi

Warna merah mampu meningkatkan energy bagi orang yang melihatnya. Merupakan warna powerfull yang hot dan sexy. Merah merupakan warna darah dan juga romantisme, dimana bentuk hati selalu berwarna merah, termasuk juga warna mawar merah klasik. Warna merah banyak digunakan pada industri hiburan, seperti logo nintendo, dengan font biasa namun nampak powerful dengan warna merah. Warna merah juga identik dengan sesuatu yang urgent/penting/segera. Sehingga K mart memanfaatkan warna ini bahwa mereka berharap tokonya segera dikunjungi konsumen karena menjual barang-barang penting. Warna merah juga dapat merangsang nafsu makan sehingga banyak digunakan sebagai aksen di restoran. Jangan menggunakan warna ini terlalu berlebihan karena kita akan cenderung gelisah, takut dan marah bila melihat warna ini dimana-mana.
Dalam budaya ketimuran, dinegara cina warna merah identik dengan keberuntungan, dalam budaya india melambangkan kemurnian dan sering digunakan sebagai gaun pernikahan. Warna merah akan menstimulasi/merangsang nafsu yang lebih seperti nafsu seks, nafsu makan, cinta, kebencian dan dendam. jika kita ingin kehidupan seks lebih bergairah taruhlah warna merah di kamar, namun jangan berlebihan karena akan menghasilkan efek negatif.
Ungu warna mewah
Ungu merupakan warna mewah yang lazim digunakan oleh kerajaan. Kesan agung, mewah dan juga mistis ada sekaligus pada warna ini. Channel syfy menggunakan warna ini sebagai brand dengan font san serif bold. Warna ungu merupakan gabungan antara warna biru yang tenang dan energi dari warna merah. Ungu juga dikaitkan dengan nuansa tidak bahagia/kesedihan dan frustasi. Terlalu banyak warna ungu akan membuat mood kita memburuk.
Ungu kerap dikaitkan dengan modernitas dan masa depan, imajenasi/fantasi dan impian, termasuk juga memiliki sisi spiritualitas. Dari psikologi warna ungu merupakan harmoni dari fikiran dan emosi yang menghasilkan stabilitas mental dan kedamaian sehingga warna ini sangat cocok digunakan untuk meditasi. Warna ini cukup jarang ditemui di alam, sehingga dianggap sebagai warna unik dan penyendiri. Banyak artis maupun seniman yang terinspirasi dari warna ungu akibat kesan unik dan misteri yang dipendamnya.
Biru merupakan warna ketenangan 
Warna biru menggambarkan rasa percaya, tanggung jawab, kejujuran, loyalitas, tenang , pendiam dan tidak suka membuat keributan/ tidak suka menarik perhatian. Warna ini membenci konfrontasi dan suka melakukan sesuatu dengan caranya sendiri. Dalam fashion warna biru digunakan sebagai celana jeans namun untuk buah dan sayuran cukup jarang berwarna biru.
Orang yang menyukai warna biru cenderung mencari kedamaian dan ketenangan diatas segalanya sehingga dia sering melakukan relaksasi mental maupun fisik. Warna biru memiliki manfaat mengurangi stress, menciptakan rasa tenang. Coba bayangkan kita sedang duduk ditepi pantai dengan melihat birunya langit, pasti terasa tenang bukan? Selain makna diatas biru juga berarti warna nostalgia atau warna di masa lalu. Sedangkan hal negatif terkait warna biru adalah sifat kaku, penyendiri,sedih, pasif dan merasa benar sendiri.
Biru merupakan warna percaya diri, berbeda dengan merah yang agresif warna biru enggambarkan ketenangan dan memiliki otoritas. Cukup sedikit makanan yang berwarna biru sehingga kerap dianalogikan sebagai warna yang mampu menurunkan nafsu makan. Memasang warna ini di dapur akan membuat kita lebih sedikit makan dan akan sangat cocok untuk diet.
Warna hijau lambang perkembangan dan harmoni
warna hijau mampu menciptakan keseimbangan antara otak dan hati. Warna hijau juga perlambang pertumbuhan layaknya hijau di musim semi. warna hijau juga merupakan warna alami yang berfungsi menenangkan sehingga sangat baik digunakan pada rumah kita. Warna hijau juga bisa dikaitkan dengan warna sosial dimana sesorang akan suka mengobservasi, menjadi pendengar yang baik dan juga pekerja sosial. penyuka warna hijau cenderung berkontribusi pada lingkungan, menjadi orang tua dan tetangga yang baik.
Hijau merupakan gabungan dari warna kuning yang menggambarkan rasa optimis dan warna biru yang menggambarkan ketenangan sehingga didapatkan keseimbangan antara hati yang tenang dan fikiran yang optimis. Hijau juga perlambang cinta, pada lingkungan, keluarga, teman, hewan peliharaan dan juga rumah tinggal mereka. Warna hijau juga kerap dikaitkan dengan kekayaan dan kemakmuran.
Warna putih
Warna putih merupakan warna netral yang melambangkan kemurnian sekaligus kesempurnaan sehingga banyak digunakan untuk gaun pengantin. Di sisi psikologi putih merupakan awal yang baru, layaknya buku kosong atau papan yang baru dihapus. Warna putih juga melambangkan kebersihan dan perlindungan, rasa damai sekaligus harapan sehingga warna ini banyak di gunakan di rumah sakit tentunya dengan berbagai makna yang diharapkan hadir. Warna putih memiliki banyak sekali makna positif, namun orang kerap merasakan datar, dingin serta kosong bila terlalu banyak warna ini. Pada adat ketimuran warna ini juga perlambang kematian termasuk juga perluaan kehidupan.
Warna hitam
 
Warna hitam memang ditakdirkan berlawanan dengan warna putih, sehingga memiliki banyak makna negatif. Warna hitam menggambarkan kesunyian, rahasia dan misteri. Hitam merupakan warna yang dihasilkan dari penggabungan semua warna. Beberapa makna positif dari warna hitam adalah disiplin, kemandirian, kemauan yang kuat dan memberikan kesan otoritas/kekuasaan. Dalam dunia fashion, hitam merupakan warna elegan dan sangat populer baik untuk pakaian pria dan wanita. Terlalu banyak warna hitam akan membuat kita depresi dan mood memburuk. Satu hal yang sama dari warna hitam dan putih adalah bahwa keduanya sama-sama memiliki kesan formal, sehingga sangat cocok digunakan dalam bisnis.
Kuning merupakan warna optimis
Kuning merupakan warna dari sinar matahari, sehingga orang akan secara alami mengenali bahwa ini adalah warna yang hangat. Selain itu kuning juga merupakan warna emas atau lambang kekayaan. Pertimbangan lainnya adalah kuning merupakan warna terang yang akan tetap mencolok disekitar warna-warna lainnya. Beberapa perusahaan yang menggunakan logo ini antara lain adalah nikon, national geographic, IMDB, IKEA, DHL dan masih banyak lagi.

askthephotographer.com

Perlukah Kita Menggunakan Dry Box?

Kamera dan lensa merupakan aset yang sangat berharga bagi para fotografer. Karena harganya yang begitu mahal maka kita perlu melakukan perawatan agar lensa dan kamera awet/taha lama dan selalu dalam kondisi prima saat digunakan. Banyak hal yang dapat mengancam “kesehatan” peralatan fotografi kita, diantaranya adalah kelembaban dan jamur. 
Kelembaban diatas 60 RH(Relative Humidity) menyediakan tempat yang baik pada jamur untuk tumbuh. Jamur dan kelembaban dapat merusak berbagai benda berharga milik kita, misal peralatan fotografi, lukisan, buku, peralatan elektronik dll. Dalam kasus mengamankan peralatan fotografi, kita perlu menyimpannya dalam Dry box/Dry Cabinet agar selalu dalam kondisi kelembaban yang pas dan tidak terpengaruh terhadap perubahan suhu/iklim. Untuk peralatan fotografi akan sangat baik berada pada kelembaban antara 45-55 RH. Jamur merupakan musuh utama peralatan fotografi, karena bukan hanya sulit dihilangkan damun dapat merusak kamera, terutama lensa yang dapat dengan mudah menjadi tempat tumbuhnya jamur. Jamur dapat tumbuh didalam dan dibagian bawah optik lensa, dan tanpa perlindungan yang tepat akan dapat terkena serangan jamur. Sekali jamur tumbuh maka akan menyebar dengan cepat dan dapat menginfeksi peralatan lain didekatnya. Hal ini terjadi jika anda menyimpan lensa berjamur dengan lensa bebas jamur dalam satu tempat. Masalah lain adalah jika kita memaksa membersihkan jamur maka juga akan merusak lapisan pelindung lensa yang berfungsi melindungi lensa dari goresan dan meminimalisasi flare akibat sinar matahari.
Dehumidifier : Alat pengontrol kelembaban Elektronik

Dehumidifier silica gel merupakan alat pengontrol kelembaban yang didalamnya terdapat material khusus(silica gel) untuk menyerap kelembaban/dapat menurunkan kelembaban. Alat ini sangat praktis dan terkontrol saat digunakan karena kita hanya melakukan pengecasan untuk kemudian meletakkannya dalam dry box. Contoh kasus dehumidifier milik saya merupakan paket/include ketika saya membeli dry box. Ketika baru membeli meterial didalam dehumidifier(silica gel) berwarna pink(yang berarti dalam kondisi penuh) , kemudian saya charge sampai berwarna biru (dalam kondisi kosong) sehingga dapat digunakan untuk menyerap kelembaban. Kita hanya perlu mengontrolnya beberapa minggu sekali untuk melihat perubahan warna pada silica gel. Ketika kotak drybox saya biarkan terbuka lama dan tanpa menggunakan dehumidifier, hygromoter(alat pengukur kelembaban) menunjuk pada angka 90 an. Kelembaban disetiap kota tentunya akan berbeda beda, kebetulan ditempat saya tinggal yakni kota malang akan kurang baik jika kamera ditaruh pada wadah biasa karena kelembaban yang dibutuhkan adalah 35-45 RH.
Manfaat Dry Box dan Spesifikasinya

Dry box adalah wadah yang tahan air dan tahan debu, Suhu didalamnya tidak akan berubah dan relatif sama dengan suhu ruangan. Untuk memilih dry box tentunya tergantung preferensi pribadi, apakah anda seorang hanya seorang pehobi atau professional yang menggunakan fotografi sebagai sumber penghasilan. Selain mempertimbangkan kualitas, kita juga perlu mempertimbangkan ukurannya. Jangan tertipu dengan harga yang lebih murah, belilah ditoko fotografi resmi karena kotak tersebut mampu melindungi peralatan yang berharga puluhan juta. Selalu Ingat untuk mengeluarkan peralatan fotografi/ membuka drybox minimal sekali dalam sebulan, dan jika anda sering bepergian, anda dapat memilih drybox berukuran kecil, seharga Rp. 400 ribuan sehingga bisa dibawa kemana-mana



askthephotographer.com

Jenis-jenis Kamera Lengkap

       Sampai sekarang ini telah banyak jenis kamera yang mengalami perkembangan dari pertama kali kamera diciptakan. Dunia fotografi memang banyak peminatnya mulai dari anak-anak, remaja, dan orangtua baik yang asal-asalan, hobi, sampai yang menjadi pekerjaan sehari-hari. Maka dari itu seiring banyaknya penggemar fotografi, teknologi kamera semakin meningkat juga semakin canggih. Begitupula harganya juga bervariasi mulai dari ratusan ribu hingga ratusan juta, dilihat dari kualitas, teknologi yang digunakan, material, dan kebutuhan Si pemakainya. 
Berikut macam-macam kamera beserta penjelasannya yang telah ada sampai saat ini :

1. Kamera Compact simple point and shoot
          Kamera jenis ini mayoritas memiliki ukuran yang mungil agar dapat dikantongi dan dibawa ke mana-mana tanpa harus merepotkan penggunanya. Apabila beberapa tahun lalu, fasilitas pada kamera saku sangat terbatas juga untuk masalah resolusi sensor lensanya masih rendah, sekarang ini, kamera poket sudah dikembangkan menjadi sangat canggih dengan beragam fitur di dalamnya.
        Sayangnya, karena memang dibuat untuk pemula, maka pengguna kamera poket hanya dapat melakukan Point and Shoot atau dapat dikatakan mayoritas sudah diatur dalam mode auto saja tanpa dapat berkreasi lebih tinggi lagi.
      Keunggulan kamera saku ini selain dapat dibawa ke mana-mana yaitu foto yang dihasilkan sangat tertata bagus. Kekurangan kamera jenis ini adalah walaupun tertera dapat dizoom dalam beberapa kali, namun semakin tinggi zoomnya, maka semakin pecah resolusi kerapatan gambar yang dihasilkan.
      Kamera jenis ini dilengkapi dengan lensa yang memiliki resolusi beragam mulai dari 5 sampai dengan di atas 12MP. Harganya pun juga beragam, mulai dari yang dijual dengan harga sekitar Rp 500 ribu sampai dengan yang dalam kisaran Rp 1 jutaan lebih.


2. Kamera prosumer 
      Kamera prosumer atau yang biasa disebut dengan kamera compact enthusiast ini rata-rata sudah mengadopsi teknologi yang mendekati apa yang digunakan oleh kamera-kamera DSLR pada umumnya, hanya saja dalam bentuk mungil.
         Tidak seperti kamera compact lainnya, kamera prosumer telah dilengkapi dengan settingan manual dan auto. Sensor optik lensanya juga sangat berkualitas. Walaupun dalam keadaan tempat yang rendah pencahayaan, foto yang dihasilkan tetap dalam kondisi yang bagus, walaupun tidak dapat dibandingkan dengan kamera DSLR standar.
      Kamera jenis ini dapat dikatakan merupakan kamera lebel mid-end yang menawarkan pengabadian gambar atau perekaman video dengan format RAW. Tidak hanya itu saja, kamera prosumer juga sudah dilengkapi dengan slot-slot khusus untuk aksesoris seperti viewfinder sampai dengan blitz atau flash.
       Kamera prosumer cocok digunakan untuk fotografer pemula atau juga orang-orang biasa pada umumnya. Sayangnya, ukuran yang dimiliki kamera jenis ini sedikit lebih besar dibandingkan dengan kamera saku, sehingga tidak dapat dimasukkan ke dalam saku. Harga dari kamera jenis ini juga masih tergolong tinggi.

3. Kamera superzoom bridge (DZLR)
       Dari segi bentuk, desain dan modelnya, DZLR ini sudah hampir mirip dengan kamera-kamera SLR atau DSLR pada umumnya. Mayoritas fotografer menjadikan kamera jenis ini sebagai kamera cadangan yang dapat mengambil gambar dengan cepat tanpa harus melakukan proses pengaturan.
         Sensor optik yang digunakan oleh kamera-kamera superzoom ini setingkat sedikit lebih tinggi dibandingkan dengan prosumer. Lensa kameranya juga dapat melakukan zoom sampai jarak yang jauh.
      Keunggulan lain dari DZLR adalah kamera ini sudah dilengkapi dengan berbagai fitur seperti yang terdapat pada DSLR dan juga ada fasilitas High Speed Recording sampai dengan Noise Reduction. Terdapat juga layar LCD di bagian belakang serta fasilitas pengaturan ISO di dalamnya.
       Sayangnya, selain harga yang masih relatif tinggi, lensa kamera satu ini tidak dapat diganti-ganti karena sudah menyatu dengan body kamera, serta ukurannya yang tidak seminimalis kamera poket.

4. Kamera hybrid atau mirrorless
       Kamera satu ini merupakan tipe kamera yang sedang naik daun. Kamera mirrorless dapat dikatakan juga sebagai gabungan antara DSLR consumer, DZLR dan prosumer.
      Dikatakan begitu karena body utamanya relatif kecil dan compact sehingga dapat dimasukkan ke dalam tempat apapun dengan leluasa, serta lensa kameranya dapat diganti-ganti atau dilepas dan juga fitur di dalamnya sudah sangat canggih.
         Kualitas gambar yang dihasilkan oleh sensor optik lensanya setara dengan kamera DSLR. Bahkan terdapat banyak sekali fitur seperti filter cadangan tanpa harus menggunakan filter fisik yang dapat digunakan untuk mengedit foto secara langsung dengan menggunakan perangkat agar gambar yang dihasilkan nampak berbeda dan lebih menarik.
         Di bagian belakang juga terdapat layar LCD yang mayoritas dapat diputar-putar untuk mencari viewfinder. Kamera jenis ini cocok digunakan untuk pemula, para enthusiast dan para traveler atau pecinta street photography. Sayangnya, harga yang ditawarkan hampir setara dengan kamera DSLR consumer pada umumnya, bahkan ada yang melebihi.

5. Kamera DSLR consumer
           Kamera DSLR consumer ini merupakan kamera yang sangat populer dan laris manis di pasaran beberapa tahun belakangan ini. Popularitas tersebut, selain dikarenakan semakin banyaknya orang yang menyukai fotografi, fasilitas yang ditawarkan kamera jenis ini juga melebihi kamera-kamera jenis standar lainnya.
      Rata-rata, ketika membeli baru, maka penggunanya akan mendapatkan lensa tambahan atau lensa kit 18-55mm yang merupakan standar dari lensa DSLR jenis consumer. Perusahaan pembuat kamera jenis ini sudah melengkapinya dengan berbagai fasilitas mulai dari pengaturan auto atau juga manual sampai dengan fitur layar LCD di bagian belakangnya yang beberapa merk dapat diputar-putar untuk mencari viewfinder dan juga telah mengadopsi teknologi touchscreen.
       Tentunya bagi pemula yang benar-benar ingin mendalami dunia fotografi, DSLR consumer ini sangat cocok digunakan sebagai media belajar. Sayangnya, harga yang ditawarkan untuk kamera jenis ini tergolong tinggi.

6. Kamera DSLR Pro
      Kamera jenis ini terkadang ada yang menyebutnya dengan nama kamera DSLR full frame. Tentunya, kamera ini sangat berkualitas dan dilengkapi dengan segudang fasilitas yang tidak dimiliki jenis-jenis kamera di bawahnya.
    Dikarenakan fasilitas yang ditawarkan sangat banyak dan berkualitas serta menunjang para fotografer untuk mendapatkan hasil maksimal, kamera full frame ini juga dipasarkan dengan harga yang tidak tanggung-tanggung tingginya. Untuk sebuah kamera DSLR pro ini, hanya untuk bodynya saja dijual dengan harga rata-rata di atas Rp 10 jutaan.
        Mahalnya kamera jenis ini dikarenakan fasilitas dan fitur-fitur di dalamnya yang sangat berkualitas. Bahkan kabarnya, sekarang ini ada beberapa perusahaan kamera dunia yang tengah mengembangkan kamera jenis ini yang sudah support untuk menghasilkan gambar setara format 2K sampai 4K.

7. Kamera Boutique atau Butik
       Mengacu pada kata butik, maka kamera jenis ini bukanlah kamera kelas menengah apalagi low-end. Kamera jenis ini memang memiliki desain retro dan terkesan kuno, namun sensor full frame-nya setara dengan kualitas gambar yang dihasilkan kamera DSLR semi-pro sampai profesional.
       Kamera dengan bentuk kecil ini menjadi icon dari pabrikan kamera terkenal dunia yaitu Leica. Untuk harganya, pastinya Anda tidak percaya bahwa kamera butik ini dijual dengan harga yang cukup fantastis yaitu sekitar di atas 30 juta ke atas.

8. Kamera Aksi (ActionCam)
    GoPro adalah sebuah kamera yang didesain khusus agar memiliki bentuk yang compact, fleksibel, dan mampu mengakomodir kebutuhan yang cukup ekstrim. GoPro sendiri awal mula dicetuskan karena Foundernya, Nick Woodman pada tahun 2002 lagi surfing di Indonesia dan ngerasa kamera yang ada saat ini gak bisa mengakomodir gambar yang dia ingin abadikan. Dari situlah dia mengembangkan sebuah kamera yang ukurannya kecil, bisa digunakan untuk berbagai olahraga ekstrim, memiliki aksesoris yang bisa digunakan untuk meletakan GoPro di berbagai posisi, dan harus tahan terhadap air.
     GoPro biasanya dibagi jadi tiga seri, seri Hero Black, Hero Silver, dan Hero (kalau dulu Hero White). Hero Black untuk yang profesional, Hero Silver untuk yang amatir, dan yang Hero untuk pemula yang baru pertama kali pakai GoPro. Yang terbaru, GoPro merilis Hero seri 4 (untuk black, silver, dan white). Specnya seperti apa nanti saya update di postingan selanjutnya aja. Saya sekarang ingin membahas kelebihan dan kekurangan dari GoPro itu sendiri biar kita bisa mengira-ngira, cocok gak sih GoPro ini sama kebutuhan kita saat ini.

9. Kamera Polaroid
       Dilihat dari namanya mungkin Anda sedkit bingung dengan produk ini. Ya, kamera ini memang tergolong kamera digital namun memiliki fungsi sebagai kamera polaroid.
      Kamera unik ini diproduksi oleh Polaroid, produsen kamera film instan pertama di dunia. Kelebihan kamera ini adalah adanya fitur untuk bisa mencetak foto. Kertas foto telah ada pada kamera ini yang bisa diaktifkan seperti saat Anda mencetak menggunakan printer biasa. Dengan kata lain Anda tidak memerlukan printer juga tidak perlu membawa file ke tempat pencentakan foto.
    Dengan resolusi 5 MP dan LCD 3 inci, Anda juga bisa melakukan crop dan resize pada file sebelum dicetak. Fitur lainnya adalah: 4X digital zoom, red-eye removal, flash, dan timer. Selain itu juga dilengakpi slot kartu memori dan port USB untuk menghubungkan kamera pada komputer. Kamera ini bisa mencetak 20 foto jika baterai dalam keadaan penuh. Di Amerika, Digital Polaroid Camera ini dijual dengan harga $249,95.
Disebut demikian karena pembidikannya secara langsung tanpa melalui lensa utama (sama dengan kamera pocket) beberapa fasilitasnya mirip dengan kamera SLR, seperti pengaturan diafragma, kecepatan rana, penyetelan fokus serta dapat ditambah asesoris seperti filter dll. Kamera jenis ini sekarang sudah tidak populer lagi.

10. Kamera Range Finder
Biasa disebut juga View Kamera, kamera jenis ini menggunakan film yang lebih besar, yaitu ukuran 4×5 inci atau 8×10 inci. Jika menginginkan hasil cetak ukuran yang sangat besar dengan kualitas yang sangat bagus biasanya menggunakan kamera ini. Kamera ini biasanya hanya digunakan untuk pemotretan yang lebih khusus seperti foto udara dan foto arsitektur dari jarak dekat tanpa menimbulkan distorsi (minimal).



11. Kamera Medium Format
Kamera ini cara kerjanya mirip dengan SLR namun dengan ukuran film yang digunakan lebih besar yaitu 120 mm, dengan ukuran film tersebut maka pembesaran yang dihasilkan akan lebih baik dari pada menggunakan film 35 mm. Kamera ini biasanya digunakan pada pemotretan Still Life (benda tidak bergerak), model, ataupun untuk keperluan keperluan bisnis seperti iklan dan majalah yang membutuhkan hasil gambar yang besar.


12. Kamera Large Format


merdeka.com
deviaurora14.wordpress.com

9 Tips Memotret Hewan dan Satwa Liar

Kalau dipelajari dan benar benar ditekuni Wildlife Photography ini memang banyak peralatan yang kita punya, tetapi sebagai seorang Travelers atau Fotografer Travel saya akan share beberapa tips penting untuk memotret hewan di alam liar. yuk disimak
1. Lensa yang dipakai untuk Memotret satwa liar
Untuk memotret satwa dan hewan liar yang berada di hutan agar hasilnya maksimal dibutuhkan lensa Tele paling minim 200mm, apakah lensa tele ini penting. jawabannya sangat penting, karena fotografi wildlife sangat bergantung dari lensa tele yang kita gunakan, dan sebagian besar fotografi wildlife itu memakai lensa tele. lensa tele yang biasa saya gunakan adalah 400mm atau 300mm.

2. Pemilihan kamera.
untuk pemilihan kamera untuk fotografi wildlife saya lebih memilih kamera DSLR dibandingkan dengan Mirrorless, sebenarnya ini masalah kebiasaan saja. kamera Mirrorless saat ini dari segi performance dan kualitas sebenarnya sudah sama dengan DSLR, tetapi kebiasaan saya untuk memotret momen cepat feelnya masih dapat menggunakan DSLR. pertimbangan lain adalah baterenya, kamera DSLR lebih hemat batere dibandingkan kamera mirrorless.

3. Memory dan batere cadangan itu Penting.
siapkan memory card dan batere cadangan sebanyak yang kamu mampu, karena seringkali setiap memotret hewan liar didalam hutan. tidak ada akses listrik untuk mencharge batere, sudah keluar biaya mahal tetapi kehabisan batere dan memory card itu engga banget. jadi siapkan memory card dan batere kamera cadangan sebanyak banyaknya.

4. Pahami peralatan memotretmu dengan sebaik baiknya.
ya ini simple banget sih tapi sering disepelekan oleh banyak fotografer. tetapi ini hal yang sangat penting, Dalam wildlife fotografi moment bagus yang bisa kita dapat biasanya hanya berlangsung selama 5 sampai 20 detik. Jika kamu tidak menguasai kamera dan pemilihan lensa secara tepat maka bisa kehilangan moment tersebut. dan perjalan yang panjang dan jauh akan sia sia.

5. Pelajari perilaku hewan tersebut.
Kebanyakan wildlife fotografi didasarkan pada moment yang kita dapat. tetapi yang membuat wildlife fotografi menarik adalah perilaku mereka yang unik dan jarang kita lihat baik di film dokumenter atau foto foto satwa liar yang biasa. bagaimana sih caranya untuk mengenal satwa liar, dengan menghabiskan waktu bersama mereka atau mengamati keseharian mereka dan banyak membaca buku tentang satwa liar.

6. Momen dan Cahaya yang tepat.
Banyak Fotografer Wildlife Profesional mengatakan kondisi terbaik memotret satwa adalah disaat matahari baru terbit dan matahari tenggelam, kenapa disaat ini. karena pada saat ini cahaya masih sangat lembut, dan pengalaman saya ketika memotret satwa liar mereka aktif dijam ini. biasanya pada waktu siang atau malam satwa liar banyak istirahat dan tidur, mereka banyak aktif disaat pagi dan sore hari. seperti foto burung merak yang sedang terbang di Taman Nasional Baluran ini saya dapatkan ketika pagi hari setelah matahari terbit.

7. Explore dan fotolah sebanyak banyaknya.
memotret hewan dan satwa liar itu adalah momen, sebuah momen yang tepat itu dihasilkan dari banyak foto yang kita dapatkan. janganlah sayang terhadap shutter kamera dan memory. ambilah foto sebanyak banyaknya, nanti hasil terbaik kita bisa memilih mana yang terbaik, seringkali foto satwa dari 100 foto hanya 1 foto saja yang dapat bagus, explore angle juga. jangan angle potrait saja tetapi juga memotret landscape. dari sekian banyak foto yang kita dapatkan peluang dapat foto terbaik juga semakin besar.

8. Kesabaran.
Salah satu yang susah memotret satwa dan hewan liar itu adalah sangat bergantung dengan cuaca dan kondisi alam, foto satwa liar didasakan pada kondisi alam yang tidak bisa ditebak untuk mendapatkan momen yang pas. Oleh itu penting bagi untuk menjadi “sabar” bahkan “sangat sabar” terutama saat kamu harus mengamati pola perilaku subjek yang akan difoto. sama seperti fotografi travel, wajar jika kita harus berulang kali datang untuk mendapatkan momen yang tepat, jika bisa memotret sekali datang dan dapat bagus itu beruntung. tetapi kita harus bersabar untuk mengulang dan mengulang lagi agar dapat momen yang tepat.

9. Waktu dan Nikmati Proses.
memotret wildlife membutuhkan waktu yang cukup lama, sebenarnya apa sih yang membedakan kita dengan Fotografer National Geographic yang hasil foto satwanya gila gilaan bagusnya. adalah mereka punya banyak waktu lebih dibandingkan kita, kunci memotret satwa adalah waktu. semakin banyak waktu kita semakin besar kesempatan untuk mendapatkan momen yang langka dan tingkah laku unik satwa. dan kenapa sih Fotografi Wildlife ini sangat jarang peminatnya, ya karena sebagian besar orang tidak punya waktu yang berbulan bulan untuk mendapatkan momen foto yang terbaik. 


web.facebook.com

100 Tips Fotografi

100 Tips Fotografi

    1. Hanya karena memiliki kamera mahal, bukan berarti mereka adalah fotografer yang bagus
    2. Selalu memotret dalam format RAW. Selalu
    3. Lensa prime membantumu menjadi fotografer yang lebih baik
    4. Mengedit foto juga merupakan seni tersendiri
    5. Rule of thirds berguna untuk 99% skenario
    6. Fotografi makro bukan untuk semua orang
    7. Filter UV berguna seperti halnya lens cap
    8. Pergilah keluar dan memotretlah daripada menghabiskan waktu berjam-jam di forum fotografi online
    9. Abadikan keindahan dalam hal-hal simpel dan kamu akan memiliki foto pemenang
    10. Film tidak lebih baik daripada digital
    11. Digital juga tidak lebih baik daripada film
    12. Tidak ada “magic” dalam kamera atau lensa
    13. Lensa yang lebih baik tidak otomatis menghasilkan foto yang lebih baik
    14. Kurangi waktu mengamati karya foto orang lain dan perbanyak waktu untuk memotret
    15. Jangan bawa kamera DSLR kesebuah pesta (lihat nomor 31 – Red)
    16. Menjadi fotografer itu seksi (Masa sih? – Red)
    17. Mengubah foto menjadi black & white tidak lantas membuat sebuah foto menjadi lebih artistik
    18. Orang akan selalu mendiskreditkan karyamu kalau kamu bilang fotomu sudah di photoshop. Lebih baik katakan pada mereka, fotomu sudah di proses di kamar gelap
    19. Tidak perlu semuanya harus di potret
    20. Paling tidak kamu harus memiliki 2 copy foto sebagai backup
    21. Buang neckstrap (tali kamera yang dililit ke leher) dan gunakan handstrap (dililit di tangan)
    22. Mendekatlah saat memotret, biasanya hasilnya lebih bagus
    23. Jadilah bagian dari adegan sambil memotret, jangan jadi tukang intip
    24. Kurangi kekhawatiran mengenai aspek teknis memotret dan perbanyak perhatianmengenai komposisi foto
    25. Memotret sambil rebah seringkali hasilnya lebih baik
    26. Tutupi merk yang ada dikamera dengan selotip hitam – itu akan mengurangi perhatian kearahmu
    27. Underexpose foto sebanyak 2/3 stop saat memotret di siang bolong
    28. Makin banyak memotret, makin oke hasilnya
    29. Jangan takut memotret beberapa foto ditempat yang sama dengan exposure, sudut dan aperture yang berbeda
    30. Perlihatkan hanya foto terbaikmu
    31. Kamera saku tetaplah sebuah kamera
    32. Bergabunglah dengan forum fotografi online
    33. Kritisilah karya foto orang lain
    34. Berpikirlah sebelum memotret
    35. Foto yang bagus tidak butuh penjelasan
    36. Alkohol dan fotografi itu bukan sahabat
    37. Jadikan fotografer lain sebagai inspirasi tapi jangan pernah memujanya
    38. Grain itu indah
    39. Ganti tas kamera backpack (ransel) dan belilah tas kamera messenger. Kamu lebih mudah mengakses peralatan fotografimu
    40. Kesederhanaan adalah kunci
    41. Definisi fotografi adalah “melukis dengan cahaya“. Manfaatkan cahaya sesuai seleramu
    42. Cari gaya fotografimu dan teguhlah
    43. Punya monitor kedua (dual display – red) adalah hal terbaik dalam memproses foto
    44. Silver EFEX Pro adalah konverter black & white terbaik
    45. Bawa kameramu kemanapun
    46. Jangan pernah biarkan fotografi menghalangimu untuk menikmati hidup
    47. Kamera jangan hanya dielus-elus. Gunakan sampai membekas
    48. Ambil foto tanpa manipulasi (straight photo)
    49. Memotretlah dengan percaya diri
    50. Fotografi dan jukstaposisi adalah sahabat terbaik
    51. Cetaklah fotomu besar-besar. Mereka akan membuatmu bahagia
    52. Berikan fotomu pada teman-temanmu
    53. Berikan juga ke orang asing
    54. Jangan lupa membingkainya
    55. Ngeprint foto di Costco (ganti dengan jasa print foto langgananan anda – red) itu murah kok
    56. Keluarlah dan memotretlah dengan teman-temanmu
    57. Bergabunglah dengan klub foto atau buat klub foto baru
    58. Foto adalah hadiah yang indah
    59. Memotret orang asing itu menantang dan mengasyikkan
    60. Candid lebih baik daripada pose
    61. Natural light adalah cahaya terbaik
    62. Lensa 35mm (dalam kamera full frame, 23mm dalam kamera crop) adalah lensa terbaik untuk jalan-jalan
    63. Jangan takut menaikkan ISO saat diperlukan
    64. Tidak perlu membawa tripod kemana-kemana (bah, saya bahkan tak punya tripod)
    65. Selalu lebih baik meng-underexpose daripada overexpose
    66. Memotret gelandangan agar terlihat “nyeni” adalah eksploitasi
    67. Kamu akan menemukan kesempatan foto terbaik dalam situasi yang kelihatannya tidak mungkin
    68. Foto akan selalu lebih menarik saat ada elemen manusia didalamnya
    69. Kamu tidak akan bisa mem-photoshop foto yang jelek menjadi bagus
    70. Saat ini, semua orang adalah fotografer
    71. Tidak perlu terbang ke Paris untuk mendapatkan foto terbaik, kesempatan foto terbaik ada di halaman belakang rumahmu
    72. Orang yang memegang kamera DSLR dan saat memotret portrait grip kameranya mengarah kebawah terlihat seperti orang bodoh
    73. Kamera adalah alat, bukan mainan
    74. dilihat dari komposisi, fotografi dan lukisan tidak banyak bedanya
    75. Fotografi bukanlah hobi, itu adalah gaya hidup
    76. Buatlah foto, jangan buat alasan
    77. Jadilah original dalam fotografi. Jangan mengkopi gaya orang lain
    78. Foto terbaik bercerita sehingga membuat yang melihat penasaran
    79. Semua kamera yang warnanya tidak hitam terlalu menarik perhatian
    80. Semakin banyak peralatan yang kamu bawa, makin kamu tidak enjoy
    81. Foto self-portrait yang baik itu tampaknya mudah padahal lebih sulit dibuat
    82. Tertawa selalu bisa mengeluarkan karakter asli seseorang saat difoto
    83. Jangan terlihat mencurigakan saat memotret – membaurlah dengan lingkungan
    84. Fotografi landscape bisa terlihat tumpul setelah sementara waktu
    85. Bersenang-senanglah saat memotret
    86. Bersikaplah dengan penuh hormat saat memotret orang atau tempat
    87. Jangan pernah menghapus foto
    88. Saat memotret candid seseorang di jalanan, lebih mudah menggunakan lensa lebar daripada tele
    89. Travel dan fotografi adalah pasangan sempurna
    90. Pelajari bagaimana cara membaca histogram
    91. Foto dengan noise itu lebih baik daripada foto yang blur
    92. Jangan takut memotret dalam hujan
    93. Pelajari bagaimana cara menikmati moment, daripada berusaha mati-matian membuat foto sempurna tentang moment tersebut
    94. Jangan pernah memotret saat perutmu kosong
    95. Kamu akan banyak menemukan dirimu sendiri melalui fotografi
    96. Jangan pernah menyembunyikan pengetahuanmua tentang fotografi – bagilah dengan dunia
    97. Jangan pernah berhenti memotret
    98. Fotografi itu lebih dari sekedar membuat foto, dia adalah filosofi hidup
    99. Tangkaplah decisive moment
    100. Buat daftar tipsmu sendiri


ajisindo.blogspot.co.id
 

Design in CSS by TemplateWorld and sponsored by SmashingMagazine
Blogger Template created by Deluxe Templates